gara-gara mampir ke sini dan ke mari, saya terinspirasi untuk bikin diari grafis juga.
Ruang
Accidental Poetry
(1)
aktivitas lain
(39)
Babakan Siliwangi dan sekitarnya
(10)
bahasa rupa-rupa
(27)
bebas
(40)
belajar terjemah
(13)
cerita foto
(19)
cerita pendek
(60)
cuplikan diary SMP
(12)
diari grafis
(7)
gegambaran
(18)
hehijauan
(26)
intrapersonal
(29)
jalan-jalan
(44)
Jelajah Ujung Kulon
(12)
kekebun-kebunan
(15)
kenangan merapi
(14)
kesehatan mental
(11)
kliping
(27)
kontemplasi
(34)
liTERASI
(50)
musik
(54)
news
(5)
pardon my english
(12)
pembacaan
(181)
proyek nyonya teladan
(17)
puisi
(51)
rimbawan kota
(13)
Science Film Festival 2014 YPBB Bandung
(6)
The Harper Anthology of Fiction
(30)
tontonan
(32)
WARBUNG
(9)
eh, ya ampun, bodoh. aku yang bodoh maksudnya. hahaha .. itu kan link-nya yang kubaca itu dari dirimu ya. ampun ampuuun :p
BalasHapuswell, tengkyu for mampir... :)
BalasHapusIni kece, Dyah. Aku suka panel tentang suasana kereta Lodaya malam. Kereta ekonomi banget. Hoho. Garis diagonal, titik, sama spiralnya mempertegas suasana. :)
BalasHapussebenernya... Lodaya itu bisnis dan eksekutif, dan yang saya naikin pd malam itu adl bisnis tanpa tempat duduk. Hoho.
Hapusterima kasih sudah meninggalkan jejak, nurul sisilia :)