Malam pergantian tahun, sudah kutetapkan resolusi. Salah satunya adalah
membantu orang lain. Mulai tahun depan tidak akan ada lagi yang bilang kalau
aku kurang punya kepedulian sosial.
Jalanan menyepi. Ledakan di langit tinggal sayup. Maklum rumahku di hutan.
Sampai di jembatan kulihat seseorang seperti hendak loncat. Kutegur ia. Ia
malah menghardik. “Jangan mendekat! Dunia tidak berarti untukku!”
“Jangan begitu. Biarkan aku membantumu.” Ini kesempatanku menjalankan
resolusi!
Kakinya yang sudah naik separuh ke pembatas turun lagi. Tubuhnya bergetar
sewaktu aku mendekat.
Kuhimpun tenaga lalu kudorong ia hingga terlontar ke sungai.
“Begini rasanya bisa membantu orang lain… Senangnya!” Lalu kuteruskan
perjalanan pulang.[]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar